RIWAYAT BENDE BECAK
Bende Becak yang terdapat di desa Bonang, yang pada setiap tanggal 10 Besar/Dzulhijjah diadakan upacara penyuciannya. Menurut dongeng kuno bahwa Bende Becak itu asalnya nama orang penabuh bendenya Prabu Brawijaya. Entah apa masalahnya akhirya ia kena sabda Kanjeng Sunan Bonang menjandi bende, dinamakan Bende Becak. Setelah menjadi bende ia menjadi pusakanya Kanjeng Sunan Bonang dan para wali lainnya. Adapun kegunaanya sewaktu-waktu ada keperluan penting bende tersebut dapat berbuyi tanpa ditabuh. Pada zaman kewalian bende itu berguna untuk mengumpulkan para wali, karena adanya sesuatu keperluan atau sebagai tanda (pemberitahuan)akan adanya sesuatu peperangan /musibah.
Karena kekeramatan dari seorang wali, setiap peninggalan ataupun bekasnya akan mengandung hikmah yang besar. Sampai saat ini pusaka peninggalan Kanjeng Sunan Bonanag masih tersimpan dan terpelihara dengan baik di rumah kediaman Bapak Juru Kunci Pesarean Sunan Bonang.
0 komentar :
Posting Komentar